Murah Hatikah Kita?

Daftar Isi



Menurut Injil Lukas 6:36-38, murah hati adalah salah satu sifat terbesar yang dimiliki oleh Bapa kita, Yesus. Ia rela mengorbankan diri-Nya sendiri untuk menebus dosa-dosa kita dan memberi kita keselamatan. Kita juga diminta untuk menjadi murah hati, sama seperti Bapa kita adalah murah hati. Artinya, kita harus bersedia mengampuni orang lain yang telah menyakiti kita, tidak menghakimi mereka tanpa memahami situasi mereka, dan tidak menghukum mereka dengan kekerasan atau permusuhan, tetapi dengan kasih dan perdamaian.

Untuk menjadi lebih murah hati dan penuh kasih seperti Yesus, Anda bisa mencoba beberapa hal berikut:

  • Memberi dari hati. Jika Anda benar-benar ingin menjadi murah hati, maka Anda harus memberi hanya karena ingin memberi, bukan karena ada motif tersembunyi atau menginginkan balasan. Anda harus memberi hanya karena ingin memberi, karena menemukan sesuatu yang Anda yakini, dan karena Anda ingin berbuat baik dalam dunia.
  • Bersyukur atas apa yang Anda miliki. Bersyukur dapat mengilhami kemurahan hati karena itu akan membuat Anda menyadari semua hal hebat yang Anda miliki dalam hidup. Setiap hari Minggu, duduklah dan buat daftar sedikitnya lima hal yang Anda syukuri, dan luangkan waktu untuk menghargai semua itu.
  • Perhatikan apa yang akan membuat hidup seseorang lebih mudah. Ketika Anda berinteraksi baik dengan tetangga atau sahabat, perhatikan dan lihat apakah Anda bisa membantu mereka. Mungkin rekan kerja Anda sangat stres dan memerlukan seseorang untuk mengurus anjing peliharaannya selama dia mengunjungi ibunya yang sedang sakit di kota lain. Mungkin mobil sahabat Anda rusak dan dia membutuhkan tumpangan ke sekolah. Mungkin ibu Anda bekerja terlalu keras dan tidak menyadari betapa dia membutuhkan bantuan sampai Anda memberikannya.

Posting Komentar